Dongeng tentang SERANGGA

Blog ini berisi hasil renungan, ide, hasil kajian, dan karya saya di bidang lingkungan dan entomologi (ilmu serangga). Anda akan menemukan bahasan tentang keragaman serangga, dan hubungannya yang unik dengan lingkungannya. Hubungan itulah yang membentuk ekosistem yang ‘menjalankan’ roda kehidupan bumi, termasuk di dalamnya, kita, manusia.  Oleh karena itu, saya akan sering menggunakan pendekatan filosofis yang menyatakan bahwa manusia (mestinya) bisa hidup berdampingan secara damai dengan alam, tempat dia hidup.

Saya adalah peneliti bidang Ekologi Komunitas Serangga dan dosen di Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada, dan mendapatkan gelar Ph.D. di bidang Ekologi Serangga dari United Graduate School of Agricultural Sciences (UGAS) Iwate University Jepang. Semenjak tahun 2009, saya berniat untuk mulai membagikan pengalaman di bidang yang saya tekuni tersebut melalui blog ini (Dongeng tentang Serangga), dan pada tahun 2010, saya melanjutkannya dengan membuat sebuah blog ‘jurnal’ ilmiah-populer bernama Majalah Serangga yang ditayangkan secara online dan tercetak.

Pengalaman kerja saya

Untuk mempelajari dan memahami filosofi tersebut, saya mendapatkan kesempatan untuk membangun kerjasama penelitian dengan peneliti-peneliti di bidang lingkungan (pertanian) dan serangga dari Jepang, China, Sri Lanka, Vietnam, Ghana, dan beberapa peneliti dari beberapa perguruan tinggi dan balai penelitian di Indonesia.

Sebagai visiting researcher di Ehime University, Jepang (2009)

Pada tahun 2008, saya mendapatkan kesempatan untuk meneliti mesofauna dan flora di lahan reklamasi perusahaan batu bara, PT ADARO di wilayah Tanjung, Kalimantan Selatan. Pada tahun 2010, saya mulai membangun kerjasama penelitian dengan Yamagata University Jepang untuk mengembangkan sistem budidaya padi yang mengandalkan sumber daya hayati lokal. Kemudian, pengalaman mengunjungi beberapa tempat di Jepang, Vietnam, dan beberapa daerah di Indonesia membuat saya semakin yakin bahwa manusia dapat hidup selaras dengan lingkungannya, termasuk serangga.

Mengamati rayap pohon (ADARO, 2009)

 

Gundukan sarang rayap (ADARO, 2009)

Pada tahun 2014, saya mendapatkan kesempatan untuk mempelajari dan memahami potensi manfaat dan dampak buruk dari abu terbang (fly ash) dari batubara terhadap sistem budidaya tanaman, bekerjasama dengan PLTU Tanjung B Jepara. Sebuah kelompok peneliti yang terdiri dari lima orang peneliti dan delapan orang mahasiswa dari dua perguruan tinggi di Yogyakarta telah dibentuk untuk tujuan tersebut.

Menulis buku dan publikasi jurnal

Sementara itu, saya tidak melupakan salah satu hobi saya, yaitu membaca dan menulis. Bahkan hobi tersebut saya kembangkan dalam bentuk menulis buku. Hingga tahun 2014 ini, saya sudah menyelesaikan empat buah buku, yaitu Serangga di Sekitar Kita dan Hama Lalat Buah dan Pengendaliannya yang diterbitkan oleh Penerbit Kanisius pada tahun 1994 dan 1997, serta Kiat-kiat Sukses Presentasi dan Lalat Buah Hama yang diterbitkan secara mandiri (self-published) pada tahun 2012 dan 2013.
Sementara itu, publikasi dalam bentuk jurnal adalah sebagai berikut.

• Putra, N.S., & H. Yasuda. 2005. Egg predation risk triggers adult hoverfly (Diptera: Syrphidae) to avoid laying eggs in patches attended by ladybird larvae (Coleoptera: Coccinellidae). Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia 11: 105-113.
• Putra, N.S., 2006. Potency of intraguild predation to disrupt the optimum functions of predatory arthropods: An ecological perspective. Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia 12: 104-111.
• Putra, N.S., & H. Yasuda. 2006. Effects of prey species and its density on larval performance of two species of hoverfly larvae, Episyrphus balteatus de Geer and Eupeodes corollae Fabricius (Diptera: Syrphidae). Applied Entomology and Zoology 41: 389-397 (klik untuk mengunduh)
• Putra, N.S., H. Yasuda, & S. Sato. 2009. Oviposition preference of two hoverfly species in response to risk of intraguild predation. Applied Entomology and Zoology 44: 29-36 (klik untuk mengunduh).
• Yoshitomi, H., & N.S. Putra, 2010. Two new species of the genus Pseudeucinetus HELLER from Indonesia and the Solomon Islands (Coleoptera: Limnichidae: Thaumastodinae). Koleopterologische Rundschau 80: 143–150 (klik untuk mengunduh)
• Takasuka, K., H. Yoshida, N.S. Putra & R. Matsumoto, 2011.  A new record of Zatypota albicoxa (Hymenoptera: Ichneumonidae) from Indonesia, with description of a new species of its host spider (Araneae: Theridiidae). Zootaxa 2910: 63–68 (klik untuk mengunduh)
• Yoshitomi, H., & N.S. Putra, 2011. A new species of the genus Acontosceles (Coleoptera: Limnichidae: Thaumastodinae) from Indonesia. Bonn Zoological Bulletin 60: 165–168.
• Lala, F., F.X. Wagiman, & N.S. Putra. 2014. The introduction impact of predatory bird Lanius schach Linn. on population of Long Horn Grasshopper Sexava nubila Stal. and leaves damage of coconut. ARPN Journal of Agricultural and Biological Science 9: 71-79 (klik untuk mengunduh)
• Latumahina, F., M Borovonska, Musyafa, Sumardi, N.S. Putra, & M. Janda. 2015. Ants of Ambon Island – diversity survey and checklist. ZooKeys 472: 43-57.

Pengembangan ketrampilan mahasiswa

Dua tahun terakhir, saya aktif membimbing kelas Teknik Berpresentasi dan Penulisan Karya Tulis Ilmiah di Fakultas Pertanian UGM maupun di beberapa lembaga milik negara yang lain. Saya juga membimbing sebuah kelompok mahasiswa di Fakultas Pertanian UGM bernama MAPS (Magical Public Speaking) yang fokus mempelajari teknik berpresentasi dan menulis karya tulis ilmiah.

 

Pelatihan penulisan karya tulis dan presentasi (Jombang, 2013)

Peserta pelatihan Jombang 2013

 

Pelatihan teknik menulis dan presentasi (Universitas Andalas, 2013)

 

Pelatihan teknik menulis dan presentasi (Universitas Andalas 2013)

Akhirnya, semoga blog sederhana ini bermanfaat. Jika ada hal yang ingin Anda diskusikan dengan saya, silakan masuk ke tab Kontak.

Salam

Nugroho Susetya Putra